Sabtu, 10 Oktober 2015

Mesin Turret







Definisi Mesin Turret
Mesin bubut turret mempunyai ciri khusus terutama menyesuaikan terhadap produksi. “Ketrampilan pekerja” dibuat pada mesin ini sehingga memungkinkan bagi operator yang tidak berpengalaman untuk memproduksi kembali suku cadang yang identik. Kebalikannya, pembubut mesin memerlukan operator yang sangat terampil dan mengambil waktu yang lebih lama untuk memproduksi kembali beberapa suku cadang yang dimensinya sama. Karakteristik utama dari mesin bubut jenis ini adalah bahwa pahat untuk operasi berurutan dapat disetting dalam kesiagaan untuk penggunaaan dalam urutan yang sesuai. Meskipun diperlukan keterampilan yang sangat tinggi untuk mengunci dan mengatur pahat dengan tepat tapi satu kali sudah benar maka hanya sedikit keterampilan untuk mengoperasikannya dan banyak suku cadang dapat diproduksi sebelum pensettingan dilakukan atau diperlukan kembali.

Bagian-Bagian Mesin Turret

  1.  Kepala Tetap adalah tempat terletaknya cekam.
  2.  Rumah Pahat digunakan sebagai tempat dudukan pahat bubut.
  3.  Motor Penggerak digunakan untuk memutar cekam
  4. Cekam digunakan sebagai tempat memasang benda kerja.
  5. Eretan memanjang digunakan untuk menggerakan rumah pahat kearah kiri dan kanan.
  6. Eretan melintang digunakan untuk menggerakan rumah pahat maju atau mundur.
  7. Tuas Pengunci digunakan untuk mengunci benda kerja pada cekam.
  8. Bed Mesin digunakan untuk tempat penyangga rumah pahat
  9. Pahat/Mata Pisau digunakan untuk menyayat benda kerja.

Instruksi Kerja Pengoprasian Mesin Turret
Sebelum Menjalankan Mesin
  1. Selalu gunakan APD dengan baik dan benar sebelum melakukan pekerjaan.
  2. Hindarkan terjadinya kebakaran akibat pengaruh hubungan arus pendek listrik.(Periksa saklar mesin, Pastikan kondisi saklar OK, Tidak ada kabel yang berserakan)
  3. Periksa dan control baut-baut pengikat dan seluruh bagian mesin yang berputar atau bergerak.
  4. Pastikan aliran air pendingin mengalir dengan lancer.
  5. Berikan pelumas pada Bed Mesin.
  6. Periksa material, sesuaikan dengan standar yang telah ditentukan.
  7. Pasang material.
  8. Bersihkan mesin dari sisa-sisa produksi yang tercecer disekitar mesin dan lantai kemudian masukkan kedalam tempat sampah.

Ketika Mesin Sedang Berjalan
  1. Setelah mesin berjalan umpankan pisau sesuai proses.
  2. Periksa kualitas benda kerja, pastikan benda kerja sesuai dengan standar yang telah ditentukan.
  3. Perhatikan dan awasi mesin selama produksi.
  4. Jangan melakukan penyetelan dalam kondisi mesin berjalan.
  5. Singkirkan semua peralatan dan tools dari atas mesin.
  6. Apabila listrik mendadak mati, setelah listrik hidup lakukan pemeriksaan ulang hasil pekerjaan. Check benda kerja sesuai dengan standar atau tidak. Jika OK jalankan mesin, jika NG lakukan perbaikan.
  7. Bersihkan mesin jika scrap sudah menumpuk pada meja mesin.

Setelah Selesai Produksi
  1.  Matikan mesin, periksa hasil pekerjaan.
  2. Bersihkan mesin dari scrap dan sisa-sisa pekerjaan untuk persiapkan setting berikutnya.
  3. Bersihkan mesin dari scrap dan sisa-sisa kotoran dengan menggunakan kuas.
  4. Berikan minyak pelumas pada bed mesin.
Referensi

http://doelmallik.blogspot.co.id/2013/03/mesin-dua-tak.html
Instruksi Kerja Pengoprasian Mesin Turret PT. Hikari Metalindo Pratama
 


1 komentar:

  1. adakah perbedaan anatar mesin bubut dengan mesin turret?

    BalasHapus